Berawal
dari kegundahannya melihat minimnya tempat spa yang menawarkan harga murah
tetapi layanan jauh dari memuaskan di Jakarta, ia memutuskan membuka Royal
Garden Family Spa dan Reflexologi yang menyasar warga kelas menengah.
“Kebanyakan
tempat spa, kalau murah, pasti ada layanan yang kurang. Entah itu, layanan
terapis, wangi aromaterapi, hingga sprei yang jarang diganti,” katanya.
Royal
Garden Spa menawarkan spa berkualitas dengan harga terjangkau. Harga paket spa,
seperti Chocolate Spa Treatment, Gold Sp Spa Treatment, dan Green Tea Spa
Treatment tak lebih dari Rp 220.000, kecuali Cellulite Spa Treatment yang mencapai
Rp 300.000 dengan manfaat mengurangi selulit.
“Yang
paling laris adalah Signature Royal Garden Spa yang menawarkan perawatan dari
ujung kepala hingga ujung kaki hanya Rp 210.000,” katanya.
Tak
hanya harga terjangkau, Anita juga menawarkan online software system. Pelanggan
bisa melakukan booking lewat aplikasi android yang terhubung ke Google Maps.
Booking juga bisa lewat website. Ada juga Royal Garden Privilage Card yang
menawarkan beragam keuntungan.
Inovasi
yang mengutamakan layanan kepada pelanggan juga tak henti dilakukan. Itu
terlihat dari hadirnya layanan baru yang mengacu pada consumen insight, seperti
Whitening Spa Treatment, Gold Spa Treatment, hingga Cellulite Spa Treatment,
Facial Gold, dan Chocolate Spa Treatment.
Tak
heran, outlet Royal Garden Spa terus bertambah banyak. Saat ini, sudah ada 25
cabang di seluruh Indonesia dan 10 cabang baru siap berdiri hingga jumlahnya
menjadi 35 cabang pada Maret 2016 mendatang. Beragam penghargaan juga berhasil
diraih seperti Franchise Market Leader 2014 dan Franchise Top Choice 2015.
Royal Garden Spa juga menyabet Juara I Wirausaha Muda Mandiri 2014 dan mewakili
Spa Indonesia di Hong Kong dan China.
“Segera
hadir di Kiara Condong, Bandung; Lippo Karawaci, Ahmad Dahlan, Jaksel; Batam,
Pekan Baru, Sawangan Depok, dan Pluit, Jakarta Utara,” kata Anita.
Suksesnya
ini jelas bukan kerja semalam. Saat awal-awal berdiri, dia sampai harus menjual
dua unit mobil kesayangannya agar bisa ekspansi setelah membuka outlet
pertamanya di Jln Tebet Barat IX-18 Jakarta Selatan pada 2010 silam. “Tabungan
saya habis untuk membuka outlet pertama. Awal berdirinya, kami membagi brosur
di kompleks perumahan, iklan di puluhan website dan majalah, hingga promosi di
media sosial,” katanya.
Untuk
mengguritakan bisnis spa miliknya, Anita menawarkan paket franchise dengan
investasi minimal Rp 226 juta dan luas tanah minimal 120 m2. Lokasinya juga
harus strategis dan dekat komplek perumahan. Dengan investasi sebesar itu,
sudah bisa menggunakan nama merek, sistem software online, bantuan rekrutmen
dan training karyawan, hingga bantuan manajemen.
Selain
bisnis spa, wanita kelahiran 14 Juni 1981 ini juga punya lini bisnis lain yang
tak kalah mentereng yakni Royal Construction. Pengalaman pahit ditipu
perusahaan konstruksi, pengembang kabur padahal proyek belum kelar, hingga
kenaikan harga mendadak di tengah pembangunan proyek membuat dirinya mantap
menekuni bisnis ini.
“Kami
sudah menggarap lebih dari 80 proyek di seluruh Indonesia sejak tahun 2009,
mulai dari rumah, ruko, gudang, hingga proyek interior kantor, apartemen, rumah
termasuk kantor kedutaan besar. Kami juga berhasil menyabet penghargaan
Kontraktor Terpercaya Indonesia 2015,” kata dia. (swa)
Posting Komentar